Berbagai macam usaha dalam menurunkan berat badan banyak dilakukan oleh banyak orang salah satunya adalah memanfaatkan momen puasa. Namun, banyak juga yang mengalami kenaikan berat badan akibat dari tidak memperhatikan asupan makanan atau minuman yang dikonsumsi.
Penyebab dari gagalnya penurunan berat badan bisa disebabkan karena cara diet yang kamu lakukan salah atau tidak tepat dengan kondisi badanmu. Maka dari itu, Minly akan berikan beberapa tips untuk diet saat puasa agar berhasil dan juga aman. Sudah siap? Yuk, simak artikel ini sampai tuntas!
Tips Diet Saat Puasa yang Efektif dan Aman
Banyak yang beranggapan bahwa puasa dapat menurunkan berat badan, namun kenyataannya tidak sepenuhnya benar malah justru bisa saja menyebabkan kenaikan berat badan.
Hal tersebut bisa saja berhasil didukung dengan strategi atau cara yang tepat karena diet perlu menyeimbangkan kebutuhan nutrisi dan juga aktivitas fisik. Nah, tanpa berlama lama lagi langsung saja simak di bawah ini untuk tips diet yang bisa kamu pelajari.
Olahraga Secara Rutin
Untuk bisa menurunkan berat badan di saat puasa, maka kamu tetap perlu melakukan aktivitas fisik secara rutin yakni olahraga yang dapat membakar lemak yang ada di tubuhmu.
Kamu bisa melakukan olahraga untuk wanita dengan intensitas yang ringan seperti jalan kaki santai di pagi hari atau sore hari sembari menunggu waktu buka puasa tiba.
Tentunya olahraga membutuhkan energi, namun pada saat puasa tubuhmu tidak cukup mendapatkan energi hanya dari makanan saja. Alhasil tubuh akan mencari alternatif sumber lain. Energi untuk olahraga juga bisa didapat dari pembakaran cadangan lemak
Membatasi Makanan dan Minuman yang Manis
Untuk mengembalikan energi yang hilang ketika puasa memang dibutuhkan gula yang berasal dari makanan dan minuman yang manis ketika berbuka puasa.
Tapi kamu juga perlu memperhatikan kadar gula yang kamu konsumsi baik itu dari makanan ataupun minuman. Akan berdampak negatif jika kamu konsumsi gula secara berlebihan karena akan disimpan oleh tubuh sebagai lemak.
Alhasil, adanya lemak yang menumpuk pada tubuh yang disebabkan karena penurunan fungsi insulin ketika sedang berpuasa. Agar diet saat puasa berhasil ada baiknya untuk mengonsumsi makanan atau minuman rendah gula sebagai alternatif yang bisa kamu lakukan di tahap awal.
Konsumsi Makanan Tinggi Serat dan Protein
Salah satu cara agar kamu tidak mudah lapar sepanjang hari pada saat puasa adalah dengan mengonsumsi makanan yang tinggi akan serat dan protein. Sebab, serat dan protein dapat menekan hormon yang bisa menimbulkan rasa lapar dan membuat perut kenyang lebih lama.
Makanan yang tinggi akan serat dan protein salah satunya adalah buah yang bagus untuk diet. Buah yang bisa kamu pilih untuk buka puasa maupun sahur adalah seperti pisang dan kurma.
Banyak pilihan lain untuk makanan yang mengandung tinggi serat dan protein tahu, tempe, plain yoghurt, sayuran (brokoli dan kol), putih telur, dada ayam tanpa kulit, daging sapi, dan masih banyak lagi.
Mengonsumsi Karbohidrat Kompleks
Tubuh lebih berenergi bisa didapat dari asupan karbohidrat kompleks ketika sedang menjalankan diet saat puasa. Dengan mengonsumsi karbohidrat kompleks akan membuat tubuh tidak mudah lelah dan menjadi lebih kuat saat berpuasa.
Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks ini bisa kamu makan bila sedang sahur. Ada berbagai macam asupan yang tinggi akan karbohidrat kompleks seperti kentang, buncis, roti gandum utuh, ubi jalar, nasi merah, dan jagung.
Hindari Makanan Berminyak
Tak diragukan lagi bahwa gorengan memang sangatlah menggugah selera untuk buka puasa, namun makanan ini mengandung tinggi kalori karena mengandung lemak penyebab berat badan yang naik.
Terlalu banyak mengkonsumsi makanan berminyak bisa menimbulkan banyak penyakit seperti jantung, obesitas, dan diabetes tipe 2.
Agar diet saat puasa kamu berhasil sebaiknya hindari makanan berminyak dan pilihlah camilan yang menyehatkan seperti buah-buahan dan kacang-kacangan.
Cukupi Kebutuhan Cairan Tubuh
Idealnya setiap orang harus memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum 8 gelas air atau setara dengan 2 liter air setiap harinya. Saat kamu sedang melakukan diet saat puasa tetap harus menjaga tubuh agar tetap terhidrasi.
Kamu bisa membagi waktu untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh yaitu dua gelas saat berbuka puasa, dua gelas setelah shalat Tarawih, dua gelas sebelum tidur, dan dua gelas saat sahur.
Ketika cairan dalam tubuh sudah terpenuhi, maka metabolisme tubuhmu akan meningkat dan hal ini bisa membantu untuk menurunkan berat badan karena banyak kalori dan lemak yang akan terbakar oleh tubuh.
Kamu juga bisa mengonsumsi makanan yang mengandung banyak air seperti semangka, timun, tomat, dan lain-lain dan kurangi teh dan kopi yang bisa menyebabkan dehidrasi karena mengandung kafein.
Hindari Processed Food (Makanan Proses)
Penyebab naiknya berat badan salah satunya adalah memakan makanan proses atau processed food karena mengandung tinggi lemak, garam, gula, dan kalori.
Disarankan untuk mengonsumsi real food karena mengandung banyak nutrisi yang bagus untuk tubuhmu dan bisa mendukung proses diet saat puasa.
Jangan Lewatkan Sahur
Siapa disini yang masih menyangka bahwa melakukan diet saat puasa perlu melewatkan sahur? Hilangkan pikiran itu ya LocalLady! Hal seperti itu tidak baik untuk dilakukan secara ekstrem.
Justru kamu harus makan saat sahur yang dianjurkan agar diet menjadi sehat. Kamu perlu memperhatikan makanan yang sebaiknya dimakan dan dihindari saat sedang sahur.
Salah satu yang perlu kamu hindari saat sahur adalah makanan yang mengandung banyak garam karena diyakini dapat meningkatkan rasa haus saat berpuasa.
Kamu bisa konsumsi makanan yang sehat dan menambah energi kamu pada saat puasa seperti oatmeal, nasi merah, ayam, buah, sayur, dan produk-produk susu yang mengandung rendah lemak.
Istirahat yang Cukup
Kunci sukses dalam menjalankan diet selain konsisten adalah menjaga atau meningkatkan metabolisme pada tubuhmu. Untuk itu, kamu perlu istirahat yang cukup supaya diet saat puasa sehat dan berhasil.
Sebab, ketika kamu diet namun kurang tidur akan membuat metabolisme tubuhmu kacau yang berakibat tubuhmu tidak efektif dalam membakar lemak-lemak yang menumpuk.
Dampak lain dari kurangnya istirahat ialah memicu meningkatnya hormon ghrelin yang membuat nafsu makanmu menjadi bertambah. Maka dari itu, orang yang begadang pasti sering kali ingin makan.
Itu dia beberapa cara diet saat puasa yang efektif dan aman yang bisa kamu ikuti dan lakukan. Apakah kamu sudah mencoba salah satu dari cara di atas? Yuk, tulis di kolom komentar dan sharing pengalaman diet kamu, ya!
Kunci dari keberhasilan diet yang sesungguhnya adalah rasa komitmen yang ada dalam dirimu. Semua cara di atas akan sia-sia apabila tidak kamu lakukan secara konsisten.
Jangan lupa untuk melakukan pola hidup sehat dengan mengatur asupan makanan yang bergizi dan istirahat yang cukup. Semoga artikel ini bermanfaat untukmu dan semoga diet yang sedang kamu jalankan berhasil, ya!
